Minggu, 05 Juni 2011

Taj (Tragedi di Balik Tanda Cinta Abadi)

Diterjemahkan dari: A Story of Mughal India
Penulis: Timeri N. Murani
Penerjemah: Maria M. Lubis
Diterbitkan oleh: PT Mizan Pusaka

Siapa pernah menyangka di balik keindahan dan kesucian cinta yang tercermin dari Taj Mahal, tersimpan keangkuhan hati manusia? Atau, pernahkah kita menduga ketulusan cinta Shah Jahan kepada Arjumand Banu, Mumtaz Mahal sang Penghias Istana, harus ternoda oleh sisi gelap nan menyakitkan?
Tatkala Taj Mahal selesai dibangun, kesultanan Mughal justru terkoyak dari dalam istana. Perseteruan dua anak Shah Jahan, Dara dan Aurangzeb, dalam memperebutkan Singgasana Merak kesultanan makin memanas dan mencapai puncaknya ketika Aurangzeb melakukan pemberontakan. Aurangzeb lalu memenggal kepala Dara dan menunjukkannya di hadapan sang Ayah, Shah Jahan.
Maka barulah sebuah penghianatan terhadap hukum Timurid yang diciptakan leluhur mereka, Timur-i-leng: “jangan sakiti saudaramu, meskipun mereka mungkin layak mendapatkannya.” Ini tak ubahnya sebuah karma akibat Shah Jahan membunuh saudaranya, Khusrav, demi mengamankan kekuasaannya.
Novel ini menyajikan kisah Taj Mahal dari sudut pandang berbeda; dimana cinta dan kesetiaan berbalut nafsu angkara akan takhta. Melanjutkan tradisi penggambaran indah John Shors dalam Taj Mahal; Kisah Cinta Abadi (Mizan, 2006), pemabaca diajak menikmati eksotika India Masa silam dengan segala kegemerlapannya.


Download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Who lives in fear will never be free man . All Rights Reserved
Home | Contact | Facebook | Twitter | Term of use | Widget | Site map
Design by Herdiansyah . Published by Borneo Templates