Sabtu, 22 September 2012

Penginderaan Jarak Jauh Kelautan

Pengertian penginderaan jarak jauh adalah mendeteksi atau mengukur objek atau fenomena di bumi tanpa menyentuh objek itu sendiri dengan menggunakan gelombang (radiasi) elektromagnetik. Karakteristik penginderaan jarak jauh:
  • A global view (mencangkup area yang luas)
  • Long term monitoring (digunakan untuk memonitoring jangka panjang)
  • Spatially detail synoptic view (dapat mengambil data secara serentak pada area yang luas
  • Inaccurate: data tidak akurat karena dapat terjadi bias
  • Need calibration: memerlukan kalibrasi

 Gelombang electromagnetic pada penginderaan jarak jauh:
a)       Sinar tampak
Sinar tampak memiliki panjang gelombang 0.4 to 0.7 µm, yang dapat ditangkap oleh indera manusia. Kemampuan indera penglihatan manusia yang mampu mengenali kisaran panjang gelombang ini membuat berbagai interpretasi data atau citra satelit menggunakan metode dengan pendekatan konsep warna.
Warna
Panjang Gelombang (µm)
Ungu
0.400 - 0.446
Biru
0.446 - 0.500
Hijau
0.500 - 0.578
Kuning
0.578 - 0.592
Jingga
0.592 - 0.620
Merah
0.620 - 0.700

b)       Infra merah
Kisaran panjang gelombang infra merah adalah 0.7 µm sampai dengan 100 µm. Berdasarkan pada sumber energi dan sifat-sifatnya, gelombang infra merah dibagi menjadi:
-    Inframerah pantulan (reflected IR) spektral ini merupakan radiasi infra merah yang berasal bukan dari obyek penginderaan jauh atau sering didapatkan merupakan radiasi matahari pada kisaran infra merah yang dipantulkan oleh obyek. Panjang gelombangspektral ini berkisar antara 0.7 µm sampai 3.0 µm, sehingga penggunaannya dalam penginderaan jauh sering disamakan dengan spektral sinar tampak. Jika dilihat berdasarkan panjang gelombangnya, maka yang termasuk dalam spektral ini adalah inframerah dekat (Near Infrared-NIR) dan inframerah tengah (Middle Infrared-MIR)
-    Inframerah emisi/termal (emitte/thermal IR) spektral ini adalah suatu kisaran panjanggelombang dengan nilai energi yang dihasilkan dari emisi suatu obyek dalampenginderaan jauh. Dasar dari perhitungan atau pengukuran spektral ini adalah bahwasetiap benda yang mempunyai suhu permukaan diatas 0okelvin akan mengemisikan energy sebanding dengan derajat 4 dari suhu tersebut. Oleh karena itu, penggunaannya dalam penginderaan jauh berbeda dengan spektral infra merah pantulan ataupun dengan sinar tampak, karena spektral ini lebih mencirikan sifat suatu benda permukaan dalammengemisikan atau mengabsorbsi energi. Panjang gelombang spektral ini berkisar antara 3.0 µm sampai 100 µm dan disebut sebagai inframerah jauh (Far Infrared-FIR)

c)        Gelombang mikro
Perkembangan teknologi sensor penginderaan jauh telah menggunakan gelombang mikro pada kisaran yang panjang yaitu 1 mm sampai 1 m. Kisaran panjang gelombang spektral ini sering digunakan pada penginderaan jauh radar, karena transmisinya mampu menembus partikel-partikel atmosfer yang diamaternya lebih rendah dibandingkan dengan panjang gelombangnya.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. Who lives in fear will never be free man . All Rights Reserved
Home | Contact | Facebook | Twitter | Term of use | Widget | Site map
Design by Herdiansyah . Published by Borneo Templates